Kamis, 23 Februari 2012

Home » » 1.100 Hektare Lahan Pertanian Majalengka Beralih Fungsi

1.100 Hektare Lahan Pertanian Majalengka Beralih Fungsi

MAJALENGKA, (PRLM).- Sekitar 1.100 hektar lahan pertanian di Kabupaten Majalengka telah beralih fungsi menjadi lahan perkebunan, perumahan dan kawasan pembangunan lainnya termasuk peruntukan lahan Bandara Intenasional Jawa Barat sekitar 950 hektaran.

Meski demikian Dinas Pertanian Kabupaten Majalengka tahun ini tetap memproyeksikan peningkatan produksi gabah sebesar 5 %, yang akan ditunjang oleh peningkatan teknologi dan lewat pola tanam tiga kali dengan penyediaan air melalui pompa air serta sumur pantek.

“Alih fungsi lahan setiap tahunnya memang tinggi, namun demikian Kabupaten Majalengka tetap optimis akan kenaikan produksi gabah dan setiap tahun tetap surplus.” kata Kepala Bidang Tanaman Pangan di Dinas Pertanian Kabupaten Majalengka Wawan Suwandi, Kamis (23/2).

Kalaupun sempat pengusaha penggilingan beras di Majalengka kekurangan gabah hingga kerap mengambil dari daerah luar seperti Banjar, Jawa Tengah, Ujungjaya, Kabupaten Sumedang dan Bodas, Kabupaten Indramayui itu lebih disebabkan oleh banyaknya gabah petani yang dijual ke luar daerah terlebih pada MT I petani lebih memilih melepas hampir seluruh gabahnya sedangkan cadangan untuk makan biasanya menyimpan dari hasil panen pada MT II dan III. Termasuk beras kita juga menyumbang stok Jabar cukup tinggi.

Tahun ini, menurut Wawan, Kabupaten majalengka mentargetkan produksi gabah hingga 634,864 ribu ton gabah kering giling dengan luas areal tanam mencapai 99.700 hektaran. Luas areal tanam untuk MT I mencapai 57.200 hektar dan MT II seluas 42.500 hektar dengan target produksi gabahs etiap hektarnya mencapai 6,5 ton hingga 7 ton. “Kondisi gabah tahun ini relatif bagus sehingga kenaikan produksi 5 % optimis,” kata Wawan.[http://bit.ly/wGNbBp]

Share this article :

Posting Komentar